Minggu, 22 Maret 2015

Kaitan Manusia Dengan Budaya

Nama                    : Abraham Franklin Senduk
NPM                      : 10314083
Kelas                     : 1TA02
Matkul                  : Ilmu Budaya Dasar


Kaitan Manusia Dengan Budaya
“Keterikatan Manusia dengan Budaya”

                Manusia dan budaya merupakan salah satu hubungan yang memiliki keterikatan yang tidak dapat dipisahkan begitu saja. Artinya dalam kehidupan nyata manusia sehari- hari sangat bergantung dan terikat oleh suatu kebudayaan. Kebudayaan yang sudah dari lampau turun temurun diciptakan oleh manusia dan dilakukan serta dilestarikan sendiri oleh manusia. Bisa dikatakan bahwa kebudayaan tercipta dari kejadian dan kegiatan sehari- hari manusia.

                Manusia merupakan ciptaan Tuhan yang memiliki akal budi dan perasaan, sedangkan kebudayaan itu sangat bersifat abstrak dan sangat berkaitan dengan akal dan budi manusia.  Oleh karena itu peran manusia sangatlah penting karena manusia berakal  budi sehingga manusia tahu mana yang baik dan apa yang perlu dipertahankan dari suatu kebudayaan dalam kehidupan sehari- hari dimana telah menjadi suatu pola hidup atau kebiasaan untuk menjalankan kehidupan sehari. BIsa dikatakan bahwa manusia hidup berdasarkan budaya yang dipahami atau dilaksanakan turun temurun.

                Kebudayaan sendiri memiliki unsur yang sangat universal atau beragam. Dapat kita pahami bahwa kebudayaan dapat kita lihat seperti dari unsur keagamaan, organisasi kemasyarakatan, pendidikan, bahasa , kesenian dan masih banyak lagi. Sangat jelas bahwa kita sebagia masyarakat Indonesia hidup dengan berbagai macam kebudayaan dan tidak dapat melepaskan ikatan kita dengan kebudayaan sehari- hari.

                Contoh kaitan manusia dengan budaya adalah kebudayaan masyarakat Sumatra dengan kebudayaan masyarakat Bali tentulah berbeda. Ketika orang Sumatra pergi ke Bali, tentunya orang Sumatra tersebut tidak bisa berprilaku atau berinteraksi dengan menggunakan budaya atau kebiasaan di daerahnya, tentunya ia perlu menyesuaikan diri (beradapatasi) dengan kebudayaan di lingkungan Bali. Sehingga orang tersebut harus mengetahui dan memahami adat istiadat serta norma yang berlaku di Bali.

                

Tidak ada komentar:

Posting Komentar